Balige, MCTobasa – Yayasan Soposurung Balige untuk yang ke 12 kalinya kembali menyelenggarakan Lomba Olimpiade MIPA (Matematika dan IPA) untuk Tahun 2016 dari peserta pelajar SMP Kelas 9 sebanyak 351 orang dari 58 SMP dari Kabupaten/Kota Se-Sumatera Utara, Sabtu, (27/2) di Komplek Asrama Yayasan Soposorung.
Mekar Sinurat, SH dalam sambutannya pada saat pembukaan Olimpiade MIPA Tahun 2016, mengatakan bahwa, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan semangat berkompetisi di kalangan pelajar SMP Sumatera Utara dalam pada mata pelajaran MIPA yakni Matematika, Biologi dan Fisika Yayasan Soposurung menyelenggarakan Olimpiade MIPA Tahun 2016.
Olimpiade MIPA yang diikuti oleh siswa SMP dari berbagai Kabupaten/Kota di Sumatera Utara setiap Tahun secara umum terus mengalami permintaan untuk ikut sebagai peserta, akan tetapi karena keterbatasan daya tamping panitia membuat persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi oleh sekolah pengirim, kata Mekar Sinurat yang sehari-hari bertugas sebagai Kepala Asrama Yayasan Soposurung.
“Kegiatan ini juga sekaligus sebagai bentuk partisipasi Yayasan Soposurung dalam memajukan pendidikan di Sumatera Utara, dan seluruh kepanitiaan ini dilaksanakan oleh Senat Siswa Asrama Soposurung Balige,” tegasnya.
Ketua Pelaksana, Rio Silaen menjelaskan penyelenggaraan Olimpiade MIPA kali ini merupakan penyelenggaraan yang ke-12 kali. Dengan jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 351 pelajar dari 58 sekolah yang tersebar di Sumatera Utara.
Peserta yang berhasil meraih juara pada Olimpiade MIPA Tahun 2016 yang berlangsung sejak pukul 09.30 s.d. 14.30 WIB diantaranya Sebagai Juara I dengan Skor 139 dan juga sebagai Peserta The Best mata pelajaran Biologi yakni Samuel Kevin Pasaribu dari SMP Negeri 1 Sidikalang, juara II yakni Sonia Oktavia Napitupulu dengan skor 130 dari SMP Negeri 4 Balige,
Kemudian Juara III yakni Grace Trinita Simatupang dengan skor 121 dari SMP Sw. Budi Dharma Balige, seba, gai Juara harapan I yakni Niko Bernandus Simamora dari SMP Sw. Santo Paulus Sidikalang, Juara harapan II yakni Parnaek Routher Siagian, sebagai Juara Harapan 3 Sharon Berndetha Marbun dari SMP Sw. Budi Dharma Balige, dan 4 orang peserta mendapat hadiah hiburan yakni masing-masing Jesica Yohana Panjaitan dari SMP Sw. Bona Pasogit Sejahtera, Septian Afredo Silalahi dari SMP RK. Bintang Timur P.Siantar, Winner De Bofan dari SMP Negeri 1 Simanindo dan Ruth Johana HUtagalung dari SMP Sw. Budi Dharma Balige.
Seluruh peserta mendapat uang pembinaan, piagam, tropy dan yang langsung di serahkan oleh Kepala Asrama Yayasan Soposurung Balige Mekar Sinurat, SH didampingi oleh guru pendamping dari masing-masing sekolah pemenang lomba. Selain Kategori penerima hadiah 10 besar, panitia juga memberikan peserta sebagai The Best Bidang Fisika, Matematika dan Biologi, yakni masing-masing Ruth Johana Hutagalung, Winner De Bofan dan Samuel Kevin Pasaribu.
Sebagai Juara Umum pada Olimpiade MIPA Tahun 2016 ini diraih oleh SMP Swasta Santo Paulus Sidikalang dengan mendapat Piala Bergilir dari Yayasan Sopusurng Balige. Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Toba Samosir Drs. Lalo H. Simanjuntak didampingi Kepala SMA Negeri 2 Balige Aldon Samosir, S.Pd pada saat pembukaan dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini diperlukan generasi emas, artinya bahwa sekitar 30 tahun yang akan datang tepat usia Indonesia 100 tahun meraih kemerdekaan dibutuhkan para generasi muda yang akan mengisi jabatan strategis di Negara ini, akan menjadi pemimpin bangsa ini kelak.
“Oleh karena itu, diharapkan berkompetisilah dengan baik, raih kesuksesan untuk masa depan gemilang. Jauhkan diri anak-anak dari kenakalan remaja dan narkoba, demi masa depanmu yang sejahtera”, tegas Lalo. (mctobasa/stb)