Untuk memperingati gugurnya Pahlawan Nasional Raja Sisingamangaraja XII Ke-112 pada tamggal 17 Juni 2019 ini, digelar ritual adat oleh Golongan Si Raja Batak Parbaringin Malim Marsada yang dipimpin oleh Raja Sampuara Marpaung di Desa Bius Gu Barat Kecamatan Parmaksian Toba Samosir,Minggu (16/6/2019).
Wakil Bupati Toba Samosir Hulman Sitorus yang ikut hadir dalam sambutannya mengatakan kedatangan rombongan sebagai wujud sukacita Pemerintah Daerah menghargai dan menghormati Raja Sisingamangaraja XII.
- “Pemerintah telah menetapkan Raja Sisingamangaraja XII menjadi Pahlawan Nasional tapi lebih dari itu Raja Sisingamangaraja pantas dan layak mendapat penghargaan dan penghormatan dari kita semua terutama generasi muda ke depan untuk merawat kebiasaan bahkan menjadi budaya adat Batak” kata Wabup Hulman.
Ditambahkannya Pemkab Tobasa di bawah kepeminpinan Darwin-Hulman bertekad untuk terus memberikan dukungan dan menganjurkan untuk mengenal, mengenang dan menjadikan Raja Sisingamangaraja XII sebagai panutan.
“Indentitas diperlukan untuk kemajuan masyarakat” jelas Wabup Hulman .
Rauman Sirait anggota Golongan Si Raja Batak Parbaringin Malim Marsada mengharapkan agar semua yang masuk ke makam Raja Sisingamangaraja di Soposurung Balige untuk membuka alas kaki.
” Kami berharap agar semua yang masuk kemakam Raja Sisingamangaraja untuk tidak memakai sandal maupun sepatu supaya kelihatan kesaktian Raja Sisingamangaraja XII” harap Rauman.
Acara adat yang diiringi gondang Batak ini juga dihadiri Wakapolres Tobasa Kompol Arifin Siagian, Assisten Adm.Umum Setdakab Parulian Siregar, Kadis Kominfo Lalo Simanjuntak, Kadis Sosial Raja Ipan Sinurat, Kadisnaker Tumpal Sianturi, Camat Parmaksian Paiman Butabutar, Kabag Sosial Tanda Dongoran dan jemaat Golongan Si Raja Batak Malim Marsada.(MC Tobasa jp)