Pemerintah Kabupaten Toba Samosir melalui Dinas Tenaga Kerja melaksanakan pelatihan kursus Bahasa Jerman, program kegiatan peningkatan kesempatan kerja, kerja sama pendidikan dan pelatihan bagi 32 orang peserta, di SMP N 1 Balige, Kabupaten Toba Samosir, Senin (8/1).
Wakil Bupati Tobasa, Ir Hulman Sitorus menyampaikan kepada seluruh peserta agar kemampuan keterampilan berbahasa Jerman yang dimiliki dapat dikuasai dengan baik sehingga dapat digunakan untuk peluang pekerjaan dan usaha yang lebih baik.
“Orang yang mempunyai keterampilan dan kemampuan lebih banyak tentu memiliki kesempatan yang lebih banyak dalam memilih pekerjaan dan usaha. Oleh karena itu, kegiatan ini menjadi salah satu upaya untuk dapat memiliki pekerjaan yang lebih layak. Kompetisi yang ketat, tentu akan menghasilkan orang orang yang lebih unggul”, sebutnya seraya mengajak seluruh pejabat pemerintah yang hadir saat itu untuk dapat melihat secara perspektif kegiatan tersebut sehingga ke depan perubahan dapat terjadi bagi masyarakat kabupaten itu khususnya.
Sementara itu, Kepala Disnaker Tobasa Drs Tumpal Sianturi, sebelumnya melaporkan, kegiatan bertujuan agar pencari kerja memiliki knowledge, skill, attitude khususnya bahasa Jerman sehingga mampu mengikuti ujian Lisensi B1 di Goethe Institut di Jakarta sebagai syarat utama yang ditetapkan Pemerintah Jerman agar bisa mengikuti pendidikan sambil bekerja di negara Jerman.
32 org peserta dari berbagai desa dan kelurahan di Kabupaten Tobasa, lanjutnya, akan mengikuti pelatihan mulai tanggal 8 Januari sampai dengan 12 Juni mendatang. Tarna Sagala dan Mr Ulich selaku Instruktur dari Yayasan persahabatan German Indonesia akan memberikan materi teori dan praktek bagi seluruh peserta selama 400 jam di SMP N 1 Balige.
Hal senada disampaikan, Wakil ketua DPRD Tony M Simanjuntak dan menyambut baik kegiatan yang baru pertama kali diadakan di kabupaten itu dan mengharapkan kesungguhan peserta selama mengikuti pelatihan agar nantinya dapat lebih mempromosikan daerah itu kepada mancanegara.
“Tidak ada kata menolak anggaran untuk kegiatan seperti ini,” ujarnya seraya menganjurkan agar ke depan dapat mengusulkan pelatihan bahasa asing lainnya sebagai salah satu wujud upaya pemerintah dalam pengembangan sektor pariwisata di daerah itu melalui peningkatan SDM.
Usai membuka secara resmi, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian buku panduan dan kamus bahasa Jerman serta penyematan tanda peserta secara simbolik kepada perwakilan peserta oleh Wakil bupati Hulam Sitorus, wakil ketua DPRD Tony Simanjuntak dan Fasilitator kegiatan Sabaruddin Tambunan. Kegiatan dihadiri, Plt Sekda Harapan Napitupulu, Fasilitator kegiatan Sabaruddin Tambunan dan Hilde Turiana, serta SKPD terkait. (MC Tobasa des/rik/infopublik.id/Elvira Inda Sari)