HUT Tobasa Ke-18 : Semangat Ayo Kerja Wujudkan Tobasa Hebat


Balige, Tepat tanggal 9 Maret 2017, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) genap berusia 18 tahun, sejak pemekaran dari kabupaten Tapanuli Utara tahun 1999 lalu. Serbagai ucapan syukur, Pemkab Tobasa menggelar acara sederhana, yakni Paripurna Istimewa DPRD Tobasa, kebaktian dan seremonial sederhana yang digelar di Pendopo Rumah Dinas Bupati di Balige, kamis (9/3/2017).

Di hari ulang tahun ke-18 itu, Bupati Tobasa Ir Darwin Siagian mengajak seluruh masyarakat bersama-sama mewujudkan Tobasa hebat.

“Kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tobasa yang telah mengemban tugas selama satu tahun memahami dan mengerti betapa besar harapan masyarakat yang harus kami wujudkan. Untuk itu, dengan semangat Ayo Kerja, mari kita wujudkan Tobasa Hebat. Ayo Kerja, berarti bersama-sama, saling bergabung dengan semboyan ‘Tampakna do rattosna, rim ni tahi do gogona’,”pinta Bupati Darwin Siagian dalam sambutannya.

“Kami sadari, masih ada kekurangan dalam hal pembangunan dalam satu tahun kepemimpinan kami, namun kami telah berupaya memaksimalkan segala sumberdaya yang ada dalam mendorong pelaksanaan percepatan pembangunan di Kabupaten Tobasa ini,” imbuhnya.

Dan, sebelum acara seremonial, digelar paripurna istimewa yang dimpimpin Ketua DPRD Tobasa Ir Boike Psaribu didampingi Wakil Ketua Asmadi Lubis dan Tonny M Simanjuntak. Turut hadir mantan Bupati Tobasa pertama Drs Sahala Tampubolon, mantan Ketua DPRD Tobasa Sahat Panjaitan.

Dalam acara seremonial, juga turut hadir tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan lembaga lainnya. Derik Sirait (Op Lastiur)  (79) mewakili tokoh masyarakat berpesan agar semua pejabat selalu meningkatkan kinerja untuk mencapai visi misi Tobasa hebat.

“Hari ini kita merayakan dan mensyukuri pada usia Tobasa yang sudah 18 tahun. Bicara ulang tahun, perlu kita menoleh, sampai dimana yang kita dapat dan apa yang sudah diperbuat. Ibarat perkembangan umur manusia, sudah beranjak dewasa. Harapan kami, semua pejabat marilah lebih dewasa dalam melaksanakan tugas. Program yang berhasil dilakukan tetap ditingkatkan sampai mencapai yang terbaik. Kalau ada program yang gagal, permohonan kami, jangan terulang lagi,” katanya.

Kepada bupati, Derik mengatakan bahwa pada masa kepemimpinannya, Darwin, seperti Tuhan memberikan anugerah, dimana pemerintah pusat sepertinya membuka keran sebesar-besarnya.

“Seperti program pengembangan kawasan pariwisata Danau Toba bersama Badan Otorita. Ini merupakan anugerah. Jangan kita sia-siakan kesempatan ini. Mari bergandengan tangan. Perjalanan ini mungkin tidak mulus. Untuk itu, mari bahu-membahu. Rangkullah masyarakat, dekati, agar semua tantangan bisa hilang,” ungkapnya.

Seperti diketahui, selain tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, acara sederhana perayaan hari jadi Kabupaten Tobasa itu juga dihadiri bupati tetangga, yakni Bupati Samosir Rapidin Simbolon dan Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor. Dalam kesempatan itu, mereka berpesan agar bupati sekawasan Danau Toba saling mendukung program pemerintah pusat dalam pengembangan sektor pariwisata Danau Toba. (mctobasa).