Disbudpar Toba Samosir Gelar Gerakan Cinta Museum


Balige, MCTobasa – Pemerintah Kabupaten Toba Samosir, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,menggelaracara Gerakan Cinta Museum dan Benda Kepurbakalaan (GCM/BK), di Convention Hall TB. Silalahi Center, Balige, Selasa (20/10), untuk memperkuat apresiasi para pelajar terhadap nilai sejarah dan budaya bangsa.

Museum dapat didefenisikan sebagai sebuah institusi yang bersifat non-profit untuk melayani masyarakat umum dengan tujuan melestarikan, meneliti, mengkomunikasikan dan memamerkan warisan budaya dan lingkunganya, baik yang berwujud maupun tidak berwujud, untuk tujuan pendidikan, studi dan kesenangan.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkab Tobasa Ultri, pada saat acara pembukaan GCM/BK. Ia berharap kepada para peserta untuk lebih memahami tentang perjalanan peradaban dan sekaligus mengukur kualitas negeri tersebut.

Selanjutnya kita juga dapat belajar semakin dekat terhadap budaya dan peradaban satu negeri melalui benda kepurbakalaan yang tersimpan di museum, sehingga museum dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukatif dan pelestarian budaya sekaligus wisata, kata Ultri.

Sebagai referensi untuk memperkuat pemahaman tentang Museum dan Benda Kepurbakalaan, kepada peserta yang terdiri dari siswa SMA/SMK se-Kabupaten Tobasa, panitia menghadirkan beberapa narasumber.

Di antaranya Dra. Misnah Shalihat dari Dinas Budpar Provinsi Sumatera Utara, Duma Yanti Silalahi dari TB. Silalahi Center dan Martina Silaban dari Museum Negeri Provinsi Sumatera Utara.(mctobasa/sesmontb/sar/tambuko)