Porsea, MC Tobasa- Perayaan natal Oikumene Kecamatan Porsea dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tobasa Audi Murphy Sitorus bertempat di Komplek Kantor Camat Tanah lapang Porsea Minggu Sore (8/12/2019) berlangsung dengan meriah dan hikmat.
Kedatangan Sekdakab Audi Murphy Sitorus disambut Camat Porsea Robert Manurung, Para Hamba Tuhan, para Panitia Natal dan sejumlah masyarakat.
Jalannya acara perayaan natal ini diawali dengan prosesi dari depan Puskesmas Porsea menuju tempat acara kurang lebih 800 M, yang dikawal aparat Polres Tobasa, dibantu TNI dari Koramil Porsea, Personil Satpol PP Tobasa dan juga personis Dinas Perhubungan.
Suasana Natal berlangsung sangat sakral dan hikmat yang dimulai pembacaan Liturgi, Koor HKBP, GKPI Kota, HKI Musikal Koor Pianika siswa SD 173633 Porsea “Rebana”, Jemaat Sangkakala, Bethel, GPIA, GKII, Metodis, Jemaat GRI, Jemaat Katolik, GSJA, GPDI, GPDI, Jemaat Tabernakel dan secara khusus Vokal Grup GKPI Tambunan yang juga binaan Camat Porsea Robert Manurung.
Selanjutnya dilaksanakan penyalaan lilin oleh Pengkotbah, Sekdakab, Forkopimca, Tokoh Masyarakat dan Ketua Panitia.
Pdt. Doloksaribu dalam pesan natalnya mengambil nats Yohannes 15:14-15, menyampaikan bahwa Natal adalah Rekonsiliasi perdamaaian Allah dengan manusia, manusia dengan sesama manusia dan Manusia dengan ciptaan Allah.
Maka hiduplah kalian sebagai Sahabat Allah, apabila kalian menjadi sahabat Allah maka tidak adalagi sekat- sekat termasuk perbedaan Agama, Suku, Ras dan Golongan, sebab semua kita adalah sahabat.
Kalian harus saling mengasihi, hidup berdampingan, tanpa ada perbedaan. itulah sesungguhnya makna natal, seluruh manusia harus bersahabat, Kata Pdt Doloksaribu.
Usai Kebaktian Perayaan natal dilanjutkan kata-kata sambutan, Pada kesempatan pertama , Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tobasa Audi Murphy Sitorus dalam sambutanya mengucapkan selamat natal kepada para warga Porsea, yang saat ini sedang bersuka cita.
Kita tetap bersuka cita seperti tema natal ini “Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang”.
Pemerintah bersahabat dengan masyarakat, dan Masyarakat harus bersahabat dengan masyarakat.
Kalau kita bersahabat sudah pasti apa yang kita kerjakan sudah barang tentu itulah yang di inginkan masyarakat, Tujuannya masyarakat lebih sejaktera.
Sekdakab Audi Murphy juga menyinggung Sub tema pada perayaan natal ini yaitu” Meningkatkan Kwalitas Hidup Bermasyarakat Menyongsong Danau Toba sebagai Tujuan Wisata Dunia”.
” Sudah banyak yang dibangun Pemerintah destinasi Pariwisata di Tobasa tetapi yang lebih terpelihara adalah pantai pasir putih Parparen”.
Audi Murphy Sitorus berharap kepada Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah desa supaya tetap menjaga destinasi pariwisata di Kecamatan Porsea dan menjaga kebersihannya.
Diakhir sambutanya menyampaikan atas nama Pemkab Tobasa mengucapkan selamat menyambut Natal, ujar Sekda Audi Murphy mengahiri.
Sebelumnya Camat Porsea Robert Manurung didampingi FORKOPIMCA Porsea menyampaikan pesan natal saat ini bahwa kita harus bersahabat sebab kita semua sama-sama ciptaan Tuhan, tidak ada perbedaan dari diantara kita mulai dari sabang sampai Merauke.
” Kita satu dibawah NKRI, bhineka Tunggal Ika, dan Pancasila” untuk itu marilah kita tetap bersahabat.
Terkait dengan Subtema bahwa kita Dituntuk berpartisipasi mensukseskan destinasi Danau Toba berkelas Dunia.
Camat Robert Manurung mengajak warga yang hadir untuk berperan aktif mendukung destinasi pariwisata danau toba, dengan menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Diakhir sambutanya , Camat Robert Manurung juga minta kepada warga saat menyambut tamu supaya tetap Senyum, Sapa dan Salam.
Sebab kita semua bersahabat dan akhir kata selamat natal, dan horas, Kata Robert Manurung mengahiri yang juga mantan Camat Uluan.
Acara ini turut dihadiri Kadis Perhubungan Pargaulan Sianipar, Direktur RSU Porsea Tihar Hasibuan, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca), ASN, TNI/POLRI, Tokoh masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, kepala UPT Porsea, Kepala Puskesmas Porsea, Para Kepala Desa/Penjabat, Lurah, para siswa SD, SMP, dan ratusan warga dari barbagai denominasi gereja. (MC Tobasa).