Peserta ibadah hari ini yang sebagian besar adalah generasi muda milenial, orang muda Kristen merupakan penerus pelayanan injil yang harus mampu mempersiapkan diri bertumbuh menjadi insan yang memiliki keimanan dan pola pikir yang siap untuk mendukung kegiatan penginjilan.

Hal ini dikatakan Bupati Toba Samosir (Toba) Darwin Siagian dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Parulian Siregar seusai acara ibadah pembinaan mental dan spritual (Kebaktian Kebangunan Rohani/KKR ) akbar bagi pelajar SMA/SMK Kecamatan Balige dan Kecamatan Laguboti di Lapangan Mini Soposurung, Kecamatan Balige,Jumat (22/11/2019).

Menurut bupati para siswa agar membekali diri dengan kegiatan positif.

“Tempalah dirimu menjadi pribadi yang memberikan pengaruh yang baik bagi lingkungan keluarga, masyarakat dan bangsa karena andalah yang menjadi pemimpin masa depan,” katanya.

Sebelumnya Ketua Panitia Oloan Sitorus menjelaskan kegiatan KKR Akbar bertujuan untuk meningkatkan spritual dan budi pekerti untuk 5000 pelajar tingkat SMA/SMK se- Kecamatan Balige dan Kecamatan Laguboti.

Sementara itu Ketua BKAG Toba Samosir Pdt. Donda Simanjuntak mengapresiasi kegiatan KKR akbar tersebut.

“Semoga kegiatan ini membawa dampak yang besar bagi anak kami, pelajar SMK/SMA se-Kecamatan Balige dan Kecamatan Laguboti untuk melajutkan pelayanan di gereja dan di tengah-tengah bangsa dan negara ini melalui pendidikan dan pekerjaan,”katanya berharap.

Hadir dalam acara tersebut pembicara KKR Bapak Rev. Fendi Yanto, panitia pelaksana KKR Yayasan Terang Ministry Jakarta, mewakili Kepala Cabang Diknas UPTD Diknas Provinsi Sumatera Utara, Camat Balige Pantun J.Pardede dan Camat Laguboti Nelly A.D. Tobing, para rohaniawan/hamba Tuhan ,dan mewakili guru sekolah SMA/ SMK Kecamatan Laguboti dan Kecamatan Balige.(MC Tobasa jp/rik)