Bupati Toba Samosir (Toba) diwakili Darwin Sianipar sebagai Staf Ahli Bupati Toba Bidang Ekonomi Pembangunan,Keuangan, SDA dan Aset menyerahkan bantuan sarana dan prasarana pembuatan pupuk dan pestisida organik cair, Low Budget Natural Farming (LBNF) dan 2 ekor kerbau sumber dana CSR PT Inalum kepada Kelompok tani (Keltan) Saurdot Tahun 2019 senilai Rp.50 Juta di Desa Motung,Kecamatan Ajibata ,Kabupaten Toba Samosir (Toba),Jumat (20/12/2019).
Staf Ahli Darwin Sianipar dalam sambutannya mengatakan dengan dana Rp.50 Juta bisa menjadi tak berarti apa-apa jika tidak digunakan tapi bila dikembangkan ini bisa jadi sangat berarti. Jadi dua ekor kerbau ini ,jangan dipandang sebelah mata.
Ia juga mengatakan dua ekor kerbau ini sudah sangat bagus yang dipelihara di sekitar lahan yang luas , ada juga kandang yang memiliki tempat penampungan kencingnya yang nanti menjadi bahan pupuk organik.
“Semoga nanti juga pada waktunya kedua ekor kerbau ini dikembang biakkan dengan cara inseminasi buatan,” kata Darwin Sianipar yang mantan Kadis Ketahan Pangan Toba ini.
Selanjutnya Darwin Sianipar berharap Keltan ini menjadi pionir , contoh, dengan usaha Mora Coffeenya yang kopinya di sana kalau bisa kopi organik seperti yang di Simalungun.
Kopi organik ini ,lanjutnya, akan menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Danau Toba.
Iapun menitipkan kepada Kepala Desa Motung sebagai pembina utama kelompok tani di sini agar tetap memperhatikan Keltan agar semakin maju, termasuk peluang produk usaha Keltan masuk Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).
Sebelumnya Kepala Desa Motung Gomgom Manurung dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pihak PT.Inalum dan berharap kepada warganya yang ikut Keltan penerima bantuan supaya jangan menyia-nyiakannya .
“Jadilah contoh ,kalau ini berhasil mungkin akan ada lanjutan bantuan kepada kelompok lainnya,”katanya berharap.
Ia juga mengatakan sejalan dengan program Badan Pengelola Otorita Danau Toba (BPODT) dalam pengembangan pariwisata termasuk di Desa Motung ,tentunya wisatawan ingin yang makanan dan minuman kopi organik.
Turut hadir Camat Ajibata Tigor Sirait, Mewakili Dinas PMD PPA Harrizon Hutabarat,Ketua Keltan Saurdot Tonni Sitorus ,Penyuluh pertanian setempat,anggota Keltan Saurdot ,dan warga setempat. (MC Tobasa rik)