Kabupaten Toba Poltak Sitorus memimpin rapat yang dihadiri pemilik kerambah jaring apung (KJA) yang bertujuan sosialisasi membersihkan KJA kawasan Danau Toba di Kecamatan Ajibata, Kamis, (19/3/2021).
Pembersihan KJA ini dimaksudkan untuk mendukung Program Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba di daerah Kabupaten Toba.
Bupati Poltak Sitorus menawarkan peralihan aktivitas pemilik KJA ke bidang lain seperti perikanan tambak ,peternakan,dan peluang usaha pariwisata.
Bupati Poltak Sitorus juga mengungkapkan secara jelas apa tujuan pemerintah membersihkan Danau Toba yang airnya sekarang tercemar dan menjadi keluhan dari wisatawan domistik dan luar.
Tanggapan pemilik KJA di Sigapiton, Goklas Manurung mempertanyakan kepada pemerintah apakah kebijakan ini untuk semua pemilik KJA di Toba, dan apa solusi yang ditempuh sehingga tidak merugikan pemilik KJA.
Warga lain Situmorang juga mempertanyakan soal pemenuhan kebutuhan ikan kepada masyarakat. Ditanyakan juga apa aternatif untuk para pemilik KJA. Ia mengatakan siap dipindahkan tapi butuh kepastian dan diberdayakan di bidang budi daya ikan ini yang sudah mata pencaharian kami.
Permintaan lainnya dari warga ,agar jangan dipindah dulu menunggu panen ikan di KJA.
Sementara perwakilan Perusahaan KJA , Aqua Farm menyebutkan bahwa perusahaan sudah mengajukan pindah zonasi, tapi terkendala karena pandemi Covid -19. Pihaknya juga siap membeli bibit ikan ,kalau ada punya warga setempat.
Selanjutnya Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pertanian Toba akan melakukan pendataan sekaligus meninjau KJA di Kecamatan Ajibata.
Turut hadir Sekdakab Toba Audi Murphy Sitorus, Asisten Ekbang Sahat Manullang, Kadis Pariwisata Jhon Piter Silalahi, Plt.Kadis Pertanian Jerry Silaen , Camat Ajibata Tigor Sirait ,dan pejabat lainnya.(MC Toba)