Tim Independent Evaluasi Komite AIDS HKBP Balige


Balige, Tim Independen dari ELCA (Evanglical Lutheran Curch in America) , CCA (Christian Conference of Asia) dan KPA (Komisi Penanggulangan AIDS) Propinsi Sumatera Utara melakukan evaluasi terhadap Komite AIDS HKBP Balige, di kantornya yang berlokasi di RS HKBP Balige, Selasa (15/2).

Komite AIDS HKBP Balige yang sudah berdiri sejak Tahun 2003 ternyata sudah melakukan banyak kegiatan sekaitan sosialisasi, penanganan SEMATHA (Sesama Manusia yang Terinfeksi AIDS) secara berkesinambungan.

Dr.Alphinus R.Kambodji  (CCA) dkk memberikan sejumlah poin pertanyaan perwakilan stake holder kepada Pdt. Donda Simanjuntak Praeses HKBP Distrik XI Toba Hasundutan, Drs.Wilker Siahaan Kadis Kominfo Tobasa, Kabid Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Tobasa, Dr.Kristian Sitorus dari RS HKBP, Dr Tihar Hasibuan dari KPAD Tobasa dan J Munthe pejabat Dinas Sosial Tobasa.

Pdt.Donda Simanjuntak mengatakan pihak Gereja terus proaktif ikut dalam sosialisasi pencegahan dan penaggulangan penyakit HIV AIDS kepada jemaat dan masyarakat. Bahkan persembahan kolekte jemaat ada diberikan  untuk membantu Komite Aids HKBP. Sementara Wilker Siahaan Kadis Kominfo Tobasa menjelaskan bahwa selama ini sudah  kerja sama dengan Komite AIDS HKBP telah berlangsung melalui acara talkshow di Radio Tobasa FM milik Pemkab Tobasa.

Intinya semua pihak terkait di Pemkab Tobasa siap mendukung secara saling mengisi dengan kegiatan Komite ini.

Setelah bertanya, bersama tim lainnya Mr.Suyog Dhakal (dari Nepal), Dr.Basaria Lumbangaol,Erikson Marbun dan Pesta Natalia melakukan diskusi  seputar pentingnya keberadaan Komite AIDS HKBP hadir di tengah masyarakat Tobasa bahkan di luar wilayah Tobasa.

Sebelumnya kepada MCTobasa, anggota Komite AIDS HKBP Balige Tamba ‘Edwin’ Hutagaol menjelaskan perjalan kegiatan Komite yang terakhir mencatat ada sebanyak 520 penderita HIV AIDS yang ditangani mereka. Diantaranya ada 5 orang penderita  usia anak-anak. Edwin bersyukur Pemerintah masih mendukung dengan tetap memberikan bantuan fasilitas obat-obatan. (mctobasa).