Wakil Bupati Toba Samosir (Wabup Toba) Hulman Sitorus merasa senang bertemu dengan warga Kecamatan Porsea. Banyak warga yang sudah ketemu lebih dari dua kali,apalagi seperti saat ini bertemu dengan warga penerima Bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH).
Hal ini disampaikan Wabup Hulman Sitorus pada saat tatap muka dengan keluarga PKH pada pencairan tahap pertama di Kecamatan Porsea di Gedung Serba guna Porsea, Senin (24/2/2020). Jumlah PKH yang terdaftar di Kecamatan Porsea sebanyak 205 KK.
Menurut Wabup Hulman saat ini pemerintah terus berupaya menyejahterakan masyarakat termasuk program PKH ini. Kini sudah dipermudah dengan satu kartu termasuk untuk ambil bantuan pangan di warung yang sudah ditentukan.
“Kalau ada yang belum terdata supaya dilaporkan ke pendamping atau Dinas Sosial setempat,”kata Wabup Hulman.
Wabup Hulman juga terus memberikan motivasi kepada warga PKH agar jangan merasa minder.Tetaplah bekerja keras dan bersyukur. Jangan sampai tiga tahun ke depan masih menerima,kita harus berusaha berubah.Jangan menyerah dengan kondisi . Perhatikan masa kanak-kanak yang disebut masa keemasan dengan giz cukupi, akhlak yang baik.
Wabup Hulman juga melakukan tanya jawab tentang penggunaan uang bantuan dengan beberapa penerima PKH.
Salah satunya Ny Napitupulu( Nai Jessica) yang memiliki 5 orang anak.Disebutkan bantuan dipergunakan untuk membeli keperluan sekolah anak-anaknya.
Ia juga mengajak warga ikut berperan ,ambil peranan dalam menyongsong digalakkannya pariwisata di daerah ini.
Kemudian Wabup Hulman memanggil ke depan , tiga ibu penerima salah satunya Boru Hiutapea pedagang jajanan gorengan kombang layang dan roti bawang. Wabup memberi dorongan supaya lebih maju lalu membeli dagangan yang dibawa di keranjang.
Selanjutnya Wabup Hulman didampingi Waketua TP PKK Toba Ny Iin Ruinah Hulman Sitorus ,Camat Robert dan Kasat Bimmas Polres Toba AKP S.Sinaga memberikan Bansos secara simbolis kepada 7 penerima manfaat.
Sebelumnya Camat Porsea Robert Manurung dalam sambutannya mengatakan PKH untuk lbu Hamil hanya sampai anak ke-2. Ia juga mengajak warga PKH agar berusaha hingga tidak terus menjadi anggota PKH. Selain iti mendukung program kebersihan tiap keluarga.Saat ini ada program Kamis Bersih pungut sampah.Jangan buang sampah atau bangkai ternak ke sungai.
Selain itu ,kata Camat Robert ,Sensus penduduk 2020 mohon didukung oleh setiap warga.
Turut hadir Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Rusti Hutapea, pendamping Rida Rajaguguk, dan karyawan dari Bank Mandiri.
Seusai dari Porsea, Wakil Bupati Toba Samosir (Toba) Hulman Sitorus dan rombongan meninjau pencairan tahap pertama PKH di Kecamatan Parmaksian.
Di sana Wabup Hulman mengajak warga PKM mensyukuri berbagai bantuan pemerintah termasuk Bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH). Anak -anak dapat bersekolah, baju bersih ,sehat, keluarga bekerja keras untuk berubah ke arah yang lebih baik.
“Kalau mau maju harus memiliki cita-cita.Anak -anak sekolah sehat, berseragam sekolah biar sederhana namun bersih. Intinya uang yang digunakan untuk hidup yang lebih baik,”kata Wabup Hulman Sitorus.
Wabup Hulman juga menyebutkan sekaitan pariwisata destinasi Danau Toba agar setiap warga ambil peranan sehingga pendapatan warga meningkat nantinya.
Sebelumnya Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Toba Rusti Hutapea melaporkan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari PKH ini di Kecamatan Parmaksian ada sebanyak 167. Saat ini yang tidak hadir 50 KPM. Sementara yang sudah graduasi (keluar dari PKH) sebanyak 15 KPM pada tahun 2018 dan 21 KPM pada tahun 2019 lalu.
Turut hadir Wakil Ketua TP PKK Toba My Iim Ruinah Hulman Sitorus dan pengurus PKK Kecamatan Parmaksian, Camat Parmaksian Paiman Butarbutar dan stafnya,mewakili Polsek Porsea R.Sitorus,dan sejumlah kepala desa. (MC Tobasa rik)