Laguboti, Wakil Bupati Toba Samosir Ir. Hulman Sitorus, MM meninjau gotong royong masyarakat Desa Ompu Raja Hutapea untuk memperbaiki saluran air yang jebol dan amblas bulan April lalu di lokasi persawahan tepatnya di dusun 23 desa ompu raja Hutapea Kecamatan Laguboti Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Kamis (4/5/2017).
Wakil Bupati Dalam kunjungannya didampingi Camat Laguboti Dumaria Sinaga, Kadis Kominfo Wilker Siahaan, dan Plt. Kadisdikpora Parlinggoman Panjaitan usai meninjau Ujian Nasional dari SMP N 3 Sitoluama menyempatkan diri meninjau masyarakat yang melakukan gotong royong memperbaiki saluran air yang jebol.
Wakil Bupati mengapresiasi kesigapan masyarakat dalam menagani bencana seperti ini dimana masyarakat telah membuat asntisipasi banjir sementara dengan mengisi pasir kedalam karung dan menyusunnya ke Saluran air yang jebol itu. Wabup mengatakan pemerintah akan segera memperbaiki saluran air yang sudah berusia 20 tahunan itu.
Kepala Desa Oppu Raja Hutapea, Fernando Hutapea mengatakanan bahwa bencana ini telah merusak lahan persawahan masyarakat yang tengah baru ditanami padi.
Dijelaskan, sekitar 10 hektare lahan persawahan masyarakat telah tertimbun pasir yang dibawa arus banjir tersebut. “karena itu kita langsung ambil tindakan menyusun karung pasir ini” katanya. Kurang lebih 700 karung pasir telah disusun oleh warga untuk penanganan sementara menunggu perbaikan kembali saluran air itu.
Informasi yang dihimpun dari salah seorang warga Manayal Hutapea mengatakan bahwa bencana ini diakibatkan oleh hujan deras semalaman, membuat saluaran air di Desa Oppu Raja Hutapea jebol, tepatnya di dusun 23 lokasi persawahan masyarakat , Kecamatan Laguboti,
Dijelaskan, guyuran hujan yang lebat membuat saluran air di lokasi persawahan ini jebol sepanjang 15 meter terputus dan amblas dengan kedalaman hingga 1 meter. Peristiwa bencana ini terjadi pada malam hari menjelang subuh (21/4/2017) sekitar pukul 03.00 WIB. Dikabarkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. (Mctobasa)