Balige, InfoPublik – Meski dalam suasana Natal dan Tahun Baru, seratusan anggota dan pengurus DPC Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) Toba Samosir bersama-sama dengan masyarakat menyempatkan diri menggelar bakti sosial gotong royong membersihkan saluran parit di Balige, Toba Samosir, Senin (29/12).
Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dengan prinsip mewujudkan Tobasa bersih dan sehat. “Kegiatan ini merupakan spontanitas dari AWDI. Kegiatan ini melibatkan masyarakat untuk menggelar bakti sosial kebersihan lingkungan menyambut tahun 2015 dengan prinsip Tobasa bersih, sehat, Tobasa cerdas dan berwawasan,” tutur Julius Parto Siahaan Ketua DPC AWDI Tobasa didampingi Sekretaris M Ali Pardede bersama pengurus lainnya St Tumbur Tumanggor, Edu Sibuea, David Purba dan lainnya disela-sela kegiatan.
Bentuk kepedulian lingkugan ini mendapat respon yang baik dari masyarakat khususnya warga sekitar dengan langsung melibatkan diri dalam kegiatan tersebut. Meski kondisi cuaca sedang gerimis pagi itu, namum kegiatan gotongroyong tetap berlangsung.
“Kegiatan ini cukup baik. Melihat kondisi didaerah ini, banyak kita temukan parit yang tumpat. Selalu menunggu petugas kebersihan, tentunya hal yang mustahil. Dan yang utama harus kita sadari, kebersihan lingkungan bukan saja tanggung jawab petugas kebersihan saja, namun tanggung jawab yang paling besar itu ada pada masyarakat itu sendiri,” tutur Anto Sigalingging (43) warga Kelurahan Balige III yang juga turut dalam kegiatan bakti sosial itu.
Terkait kegiatan gotongroyong, menurutnya merupakan budaya warga Tobasa dari sejak jaman nenekmoyang dulu. Namun belakangan ini mulai menipis. Menurutnya hal itu harus tetap digalakkan untuk menggali dan mempertahankan kearifan-kearifan lokal itu.
“Beberapa waktu lalu, Pemkab Tobasa menggalakkan kegiatan Kamis Bersih. Sayangnya, kegiatan tersebut tidak berlangsung lama. Padahal, hal tersebut sangat bermanfaat khususnya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat. Kegiatan ini, kiranya mampu memotivasi pemerintah dan masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan serta tetap mempertahankan budaya gotongroyong,” timpal Edu Sibuea.
Pantauan dilapangan, seratusan warga antusias melaksanakan gotongroyong. Mulai dari Jalan Sombadebata Kelurahan Balige III hingga Jalan Gereja, kemudian beralih ke Jalan Cornel dan Jalan Oppu Batutahan. (mctobasa/sesmontb/tonny)